Singapore Open 2024: Tiga Unggulan Tumbang di Hari Pertama
Modradar.com – Sebanyak tiga unggulan dari tiga nomor berbeda langsung tersingkir pada hari pertama turnamen Singapore Open 2024. Ajang BWF Super 750 ini memulai rangkaian pertandingan babak 32 besar pada Selasa, 28 Mei 2024, dengan kejutan besar mewarnai hari pembuka turnamen.
Kejutan di Nomor Ganda Putra
Salah satu kejutan terbesar pada hari pertama terjadi di nomor ganda putra, dengan tumbangnya unggulan pertama dari India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. Pasangan yang menduduki peringkat pertama dunia ini harus mengakui kekalahan mereka dari pasangan Denmark, Daniel Lundgaard/Mads Vestergaard. Dalam waktu hanya 47 menit, Rankireddy/Shetty kalah melalui dua gim langsung dari ganda putra peringkat ke-34 dunia.
Dampak Kekalahan Rankireddy/Shetty
Kekalahan Rankireddy/Shetty menjadi kejutan besar mengingat status mereka sebagai unggulan utama turnamen ini. Hasil ini tentunya membuka peluang lebih besar bagi pasangan ganda putra Indonesia, seperti Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, untuk melangkah lebih jauh dalam turnamen ini.
Selain Rankireddy/Shetty, dua unggulan lain dari nomor yang berbeda juga tersingkir di hari pertama. Kejutan ini menambah daftar panjang kejutan di turnamen Singapore Open 2024, yang baru saja dimulai.
Nomor Tunggal Putra
Di nomor tunggal putra, unggulan kedelapan dari Jepang, Kanta Tsuneyama, juga harus tersingkir lebih awal. Tsuneyama yang diharapkan bisa melangkah jauh di turnamen ini, kalah dari pemain non-unggulan asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn. Pertandingan ini berlangsung sengit, namun Tsuneyama akhirnya harus mengakui keunggulan Vitidsarn setelah bertarung dalam tiga gim yang ketat.
Tersingkirnya Tsuneyama tentu menjadi keuntungan bagi pemain tunggal putra Indonesia, seperti Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, yang kini memiliki peluang lebih besar untuk melangkah ke babak berikutnya tanpa menghadapi perlawanan dari salah satu unggulan.
Nomor Ganda Campuran
Di nomor ganda campuran, unggulan ketujuh dari Inggris, Marcus Ellis/Lauren Smith, juga harus mengakhiri perjuangan mereka di babak pertama. Pasangan Inggris ini kalah dari pasangan non-unggulan asal Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing. Pertandingan ini berakhir dalam dua gim yang berlangsung sengit, namun akhirnya dimenangkan oleh pasangan Malaysia.
Dengan tersingkirnya Ellis/Smith, peluang bagi pasangan ganda campuran Indonesia, seperti Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, semakin terbuka lebar untuk melangkah lebih jauh dalam turnamen ini.
Peluang Pemain Indonesia
Kekalahan dari tiga unggulan ini membuka jalan bagi para pemain Indonesia untuk meraih prestasi lebih baik di Singapore Open 2024. Dengan banyaknya unggulan yang tumbang di hari pertama, kesempatan untuk mencapai babak selanjutnya semakin terbuka lebar.
Dengan banyaknya kejutan di hari pertama, harapan tinggi juga diberikan kepada para pemain Indonesia untuk memanfaatkan peluang ini. Penampilan yang konsisten dan strategi yang matang diharapkan dapat membawa hasil positif bagi skuad Merah Putih.
Pelatih kepala tim bulutangkis Indonesia, Herry Iman Pierngadi, memberikan komentarnya setelah melihat hasil hari pertama. “Kami melihat ada banyak kejutan di hari pertama ini. Ini menjadi motivasi tambahan bagi para pemain kita untuk terus berjuang dan memanfaatkan peluang yang ada,” ujar Herry. “Kami berharap pemain-pemain kita bisa tampil maksimal dan memberikan yang terbaik di setiap pertandingan.”
Persiapan Pemain Indonesia
Para pemain Indonesia telah melakukan persiapan matang untuk menghadapi turnamen ini. Latihan intensif dan strategi yang telah disiapkan diharapkan dapat diterapkan dengan baik di lapangan. Fokus dan mental yang kuat menjadi kunci bagi para pemain untuk meraih kemenangan.
Keunggulan Ganda Putra Indonesia
Dengan tumbangnya unggulan utama di nomor ganda putra, pasangan Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto memiliki peluang lebih besar untuk melaju ke babak selanjutnya. “Kami akan fokus pada setiap pertandingan dan berusaha memberikan yang terbaik. Ini kesempatan besar bagi kami,” kata Fajar Alfian dalam wawancara setelah melihat hasil pertandingan hari pertama.
Performa Tunggal Putra Indonesia
Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting juga diharapkan bisa memanfaatkan situasi ini. “Kami harus menjaga konsistensi dan fokus pada setiap pertandingan. Dengan tersingkirnya beberapa unggulan, peluang kami untuk melangkah lebih jauh semakin terbuka,” kata Ginting.
Pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti juga melihat peluang besar setelah tersingkirnya Ellis/Smith. “Kami akan tetap fokus dan berusaha bermain dengan strategi yang sudah kami siapkan. Setiap pertandingan adalah kesempatan untuk membuktikan kemampuan kami,” kata Praveen Jordan.
Strategi dan Fokus Tim Indonesia
Strategi yang matang dan fokus pada setiap pertandingan menjadi kunci bagi para pemain Indonesia. “Kami sudah menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi setiap lawan. Fokus dan konsentrasi penuh di lapangan akan menjadi faktor penentu,” ujar pelatih ganda putra, Aryono Miranat.
Dukungan dari para penggemar diharapkan bisa menjadi motivasi tambahan bagi para pemain. “Dukungan dari para penggemar selalu menjadi semangat tambahan bagi kami. Kami berharap bisa memberikan hasil terbaik dan membuat bangga Indonesia,” kata Melati Daeva Oktavianti.
Optimisme di Singapore Open 2024
Dengan persiapan yang matang dan peluang yang terbuka lebar, tim bulutangkis Indonesia optimis bisa meraih hasil terbaik di Singapore Open 2024. “Kami optimis bisa meraih hasil positif di turnamen ini. Setiap pemain sudah siap memberikan yang terbaik,” kata manajer tim, Ricky Soebagdja.
Hari pertama Singapore Open 2024 telah memberikan kejutan dengan tumbangnya tiga unggulan dari tiga nomor berbeda. Kekalahan ini membuka peluang bagi para pemain Indonesia untuk meraih prestasi lebih baik. Dengan persiapan dan strategi yang matang, harapan tinggi diberikan kepada para pemain Indonesia untuk memanfaatkan peluang ini dan melangkah lebih jauh dalam turnamen. Dukungan dari para penggemar juga diharapkan bisa menjadi semangat tambahan bagi para pemain. Tim bulutangkis Indonesia optimis bisa meraih hasil terbaik dan membuat bangga Indonesia.
Rating
Please rate this post!Không có đánh giá nào.